Posted by: Admin
Posted date: 12:09 AM
/
Renungan,
Tyas Affandi
(Rom 1:11-12)
1. Tujuan karunia rohani.
Tujuan karunia rohani guna menguatkan orang percaya bukan untuk
"petantang petenteng". "Menguatkan": 1 Tes 3:2. Jelas utk menguatkan
hati dan iman, bukan sekadar fisik ataupun utk mencukupi orang lain.
John Piper: sebuah kemampuan yg dianugerahkan RK yg merupakan ekspresi
iman, baik me
lalui kata2 maupun tindakan
kita utk menguatkan iman sesama. Praktik: memikiki kerinduan utk
menguatkan iman sesama lbh penting drpd sekadar mengetahui apa yg
menjadi karunia rohani kita. PUNYA SEMANGAT UTK MENGUATKAN IMAN SESAMA
MENDAHULUI MENGETAHUI KARUNIA ANDA ITU APA.
GUNAKANLAH DENGAN RENDAH HATI UNTUK MELAYANI ORANG LAIN, BUKAN UNTUK PAMER.
2. Setiap orang punya karunia yg berbeda.
Rom 12:6. Karunia diperoleh menurut atau sesuai kasih karunia Tuhan.
Ketika Anda di dlm grj Anda harus berfungsi apapun karunianya. Setiap
karunia baik yg kelihatan kecil ataupun besar, semuanya itu diperlukan,
berkaitan, dan dubutuhkan bagi pertumbuhan grj dan tubuh Kristus. Jadi,
SEMUA KARUNIA PENTING DAN BERGUNA. Gunakanlah karunia itu, entah itu
"keren atau tdk"...utk melayani dan Tuhan hargai itu. Karunia yg kecil
dan tdk keren pasti bisa berguna menguatkan iman jemaat. JANGAN
MEREMEHKAN DENGAN KARUNIA YANG KELIHATANNYA KECIL. Praktik: Layanilah
sesuai dengan karunia, bukan yg tdk sesuai, agar tepat guna shg jemaat
memperoleh kekuatan iman.
Pengkhotbah: GI. Tyas Affandi
belum dikoreksi oleh pembicara
Ditulis oleh: Pdt. Hengky Setiawan.