Perjanjian Berkat
Tuhan ingin Anda kaya. Ia memberikan kekuatan kepada kita untuk memperoleh kekayaan. Bahkan janji berkat ini diikat dengan sumpah. Tuhan serius untuk memberi berkat kekayaan. Sekalipin demikian Tuhan lebih ingin Anda kaya secara rohani. Kekayaan materi tanpa kekayaan rohani adalah berbahaya. Bagaimanakah kekayaan rohani dinyatakan?
1.) Ujian verbal (Ay.1)
Tuhan meminta kita untuk menjadi orang yang setia. Setia dalam melakukan seluruh perintah Tuhan. Ketaatan pada perintah-Nya adalah tanda yang kuat akan kesetiaan umat-Nya. Tuhan minta ketika kita memperoleh kekayaan bukan dengan menabrak hukum-hukum Tuhan. Orang bisa saja menjadi kaya dengan bertentangan dengan hukum-Nya, itu berhala!
2.) Ujian padang gurun (Ay.2-6)
"Padang gurun" bukanlah tragedi atau nasib sial umat-Nya. Kadangkala Tuhan menghendaki umat-Nya ada dalam kesulitan, kesusahan, dan mungkin kemiskinan bukan untuk menghancurkan umat-Nya tetapi menunjukan Tuhan dapat diandalkan dan umat-Nya mengandalkan Dia. Padang gurun adalah sekolah rohani yang mendasar untuk melatih umat-Nya agar mengandalkan Tuhan lebih daripada yang lain. Mengandalkan kekayaan dan bukan Tuhan adalah berhala!
3.) Ujian kekuasaan (Ay.12-15, 17-18)
Jika ujian padang gurun adalan ujian pengandalan Tuhan, sementara ujian kekuasaan adalah ujian untuk kita tidak melupakan Tuhan. Tuhan minta untuk kita mengingat Dia. Bukan hanya taat, mengandalkan, tetapi ingat Dia. Tuhan yang berkuasa dalam hati umat-Nya senantiasa, bukan uang yang berkuasa. Bukan dengan kekuatan diri sendiri untuk taat dan mengandalkan tetapi dengan kekuatan Tuhan yang keluar dari hati untuk taat dan andalkan Tuhan. Tidak peduli seberapa kita saleh dan mengandalkan Tuhan, jika sumbernya bukan pada Tuhan adalah berhala!
Peringatan kepada setiap kita adalah segala bentuk berhala akan berhadapan dengan murka Tuhan (Ay.19-20).
Oleh: Pdt. Hengky Setiawan
No comments: