TEMPAT LUKA
Kejadian 27:1-41
B1 (Berdoa)
Berdoalah
dan mintalah kepada Tuhan agar kita dapat
mengerti kebenaran-Nya.
B2 (Belajar)
Apa yang dilakukan Yakub dalam
kisah ini dan bagaimana ia menipu ayahnya, Ishak, serta saudaranya, Esau? Apa
akibatnya bagi Esau (ayat 34, 38, 41)?
Pengajaran:
Dalam kisah sedih ini, Yakubterhasut
ibunya, Ribka,untuk dengan licik menipu ayahnya supaya mencuri berkat yang
seharusnya merupakan hak dari Esau, saudaranya.Tentu saja perbuatannya ini
menghancurkan hati Ishak, sang ayah, dan juga Esau. Perasaan dikhianati dalam
diri Esau pun berubah menjadi dendam kesumat.Yakub yang ketakutan akhirnya
melarikan diri.Keluarga ini tercerai berai sampai waktu yang cukup lama.
Keluarga bukan hanya tempat
bertumbuhnya cinta tetapi juga tempat timbulnya luka.Sesama anggota keluarga
berada dalam posisi yang paling mudah untuk saling melukai karena keluarga
adalah tempat kita paling sering berkumpul dan berjumpa.Harapan kita atas
keluarga juga seringkali besar sehingga perbuatan tidak menyenangkan dapat mengecewakan
kita.Yang perlu kita miliki sekarang adalah suatu jiwa yang besar untuk hidup
dalam sebuah keluarga.
B3 (Berbuat)
Sadarilah bahwa setiap anggota
keluargamu memiliki kelemahan sama seperti dirimu juga! Doakanlah sesama
anggota keluargamu.
B4 (Bersaksi)
Ajaklah
keluarga Anda untuk bersama membahas B3 hari ini
B5 (Berkat)
Tuliskan
peneguhan yang Anda terima dari sharing Anda bersama keluarga
Selasa, 18 Juni 2013
MELEPASKAN DENDAM UNTUK MEMAAFKAN
Kejadian 32:6-12, 33:1-9
B1 (Berdoa)
Berdoalah
dan mintalah kepada Tuhan agar kita dapat
mengerti kebenaran-Nya.
B2 (Belajar)
Apa yang dilakukan Yakub untuk
berjumpa Esau (32:7-12, 33:3)? Apa
respon Esau ketika menemui Yakub (33:4)?
Pengajaran:
Walaupun sudah bertahun-tahun
sejak peristiwa Yakub mengkhianati Esau, Yakub masih ketakutan untuk bertemu
Esau.Ia khawatir bila Esau akan membalas dendam atas perbuatannya di masa lalu.
Itu sebabnya, ketika Esau bermaksud menemui Yakub, ia pun memasang strategi.
Saat ia berhadapan dengan Esau, ia sampai bersujud 7 kali ke tanah sebagai
tanda menyerah.
Yang menarik adalah Esau malah
berlari, memeluk, dan mencium Yakub.Ini adalah tindakan pengampunan yang luar
biasa.Esau sesungguhnya memiliki alasan untuk menghancurkan Yakub.Namun, Esau
ternyata sudah lebih dahulu melepaskan hak untuk membalas dendam tersebut.Ia
memilih untuk mengampuni saudaranya. Memaafkan selalu dimulai dari kerelaan dan
keseriusan untuk melepaskan semua emosi negatif dalam hati kita termasuk
dendam. Tanpa langkah pertama ini, memaafkan tidak mungkin terjadi!
B3 (Berbuat)
Apakah Anda masih menyimpan
dendam atau sakit hati atas anggota keluargamu? Ketahuilah, selama emasih
memeliharanya dalam hatimu, Anda tidak akan pernah bisa memaafkan yang
bersangkutan!
B4 (Bersaksi)
Ajaklah
keluarga Anda untuk bersama membahas B3 hari ini
B5 (Berkat)
Tuliskan
peneguhan yang Anda terima dari sharing Anda bersama keluarga
Rabu, 19 Juni 2013
TIDAKLAH MEREMEHKAN DOSA
Yohanes 8:1-11
B1 (Berdoa)
Berdoalah
dan mintalah kepada Tuhan agar kita dapat
mengerti kebenaran-Nya.
B2 (Belajar)
Bagaimana Tuhan Yesus menjawab
tantangan ahli Taurat dan orang Farisi atas hukuman terhadap perempuan berdosa
(ayat 7-8)?Apa yang dilakukan Tuhan
Yesus terhadap wanita itu (ayat 10-11)?
Pengajaran:
Sewaktuapartheid, kebijaksanaan rasis yang telah menyengsarakan dan bahkan
membunuh banyak orang kulit hitam, di Afrika Selatan runtuh, banyak mantan
polisi Afrika Selatan yang dulu terlibat kejahatan apartheid ditangkap. Waktu itu, Presiden Nelson Mandela dan Uskup Desmond
Tutu melakukan gerakan pengampunan dan rekonsiliasi nasional. Semua pelaku
kejahatan harus mengakui segala kejahatan mereka di depan umum lebih dahulubila
mereka mau diampuni! Hal ini dilakukan untuk memutuskan rantai kekerasan saling
balas dendam antara orang kulit hitam dan kulit putih.
Mengampuni seringkali
disalahpahami sebagai tindakan meremehkan dosa. Kita harus membedakan antara
mengampuni (forgiveness) dan sikap
“cin cai” atas dosa (condone).
Mengampuni dimungkinkan setelah kita dengan serius menyatakan dosa sebagai dosa.Sewaktu
Tuhan Yesus mengampuni wanita pezinah ini, Dia tidak “cin cai” terhadap
dosanya. Perhatikan, Tuhan Yesus tetap menganggap serius dosa yang dilakukan
wanita ini.Itu sebabnya, Dia menyuruhnya untuk tidak berbuat dosa lagi (ayat 11). Namun, Dia akhirnya mengampuni
sang wanita.
B3 (Berbuat)
Jangan mengabaikan dan
menghaluskan dosa atau kesalahan orang lain terhadap dirimu. Nyatakan itu
sebagai suatu dosa! Namun, belajarlah untuk mengampuni.
B4 (Bersaksi)
Ajaklah
keluarga Anda untuk bersama membahas B3 hari ini
B5 (Berkat)
Tuliskan
peneguhan yang Anda terima dari sharing Anda bersama keluarga
Kamis, 20 Juni 2013
MENGAMPUNI SEBAGAI KARAKTER KRISTUS!
Lukas 23:32-37
B1 (Berdoa)
Berdoalah
dan mintalah kepada Tuhan agar kita dapat
mengerti kebenaran-Nya.
B2 (Belajar)
Apa yang Yesus ucapkan atas
orang-orang yang telah menyalibkan Dia (ayat
34)? Apa arti ucapan tersebut? Mengapa Dia bisa melakukannya?
Pengajaran:
Ketika kita disakiti, sangatlah
lumrah bila kita menuntut keadilan di mana orang yang telah menyakiti kita harus
mengalami konsekuensi hukuman atas perbuatannya tersebut.Alangkah wajarnya jika
Tuhan Yesus menuntut keadilan terhadap orang-orang yang telah menyalibkan Dia.
Kita tahu, Dia sebenarnya tidaklah bersalah dan pantas untuk menanggung hukuman
yang begitu kejam. Namun, Dia tidak meresponi kejahatan atas dirinya dengan
keadilan melainkan dengan pengampunan!
Tuhan Yesus adalah pribadi yang
penuh dengan kasih karunia.Salah satu buah teragung dan terjelas dari kasih
karunia adalah pengampunan.Tidaklah heran, Tuhan Yesus kerap memberikan
pengampunan kepada banyak orang yang berdosa.Ketika kita sulit mengampuni maka
sesungguhnya kita tidak memiliki kasih karunia dalam hidup kita. Dan ketika
kita tidak mempunyai kasih karunia maka kita jauh dari serupa dengan Kristus!
Dia mau kita mengampuni karena Dia mau kita serupa dengan-Nya.
B3 (Berbuat)
Renungkan kembali bahwa tujuan
mengampuni adalah ternyata supaya kita bisa menjadi lebih menyerupai Kristus!
Berdoalah supaya Dia melimpahkan hatimu dengan kasih karunia yang memampukan
Anda untuk mengampuni!
B4 (Bersaksi)
Ajaklah
keluarga Anda untuk bersama membahas B3 hari ini
B5 (Berkat)
Tuliskan
peneguhan yang Anda terima dari sharing Anda bersama keluarga
Jumat, 21 Juni 2013
MELIHAT DARI PERSPEKTIF ALLAH
Kejadian 50:15-21
B1 (Berdoa)
Berdoalah
dan mintalah kepada Tuhan agar kita dapat
mengerti kebenaran-Nya.
B2 (Belajar)
Mengapa saudara-saudara Yusuf ketakutan (ayat 15)?Apa tanggapan Yusuf terhadap
ketakutan saudara-saudaranya (ayat 19-21)?
Pengajaran:
Ketika kita dilukai, seringkali
fokus kita hanya pada bagaimana memberi pelajaran kepada orang yang telah
melukai kita.Saat kita menonton film di mana tokoh yang baik dilukai atau
dibunuh oleh penjahat, kita berharap sang penjahat mendapatkan balasan setimpal
di akhir film. Saat penjahat tersebut tidak memperoleh ganjarannya maka kita
merasa tidak puas dan menilainya sebagai film yang jelek.Sebaliknya, saat
penjahat itu akhirnya dikalahkan atau dibunuh, kita pun lega dan senang.
Yusuf pernah dijual oleh
saudara-saudaranya sendiri.Ia mengalami penderitaan begitu besar di tanah Mesir
karena ulah mereka. Sampai akhirnya Tuhan mengangkat Yusuf dari lumpur
penderitaan. Namun, saat Yusuf punya kesempatan untuk membalas semua kejahatan
mereka, ia malah mengampuni mereka. Kuncinya adalah Yusuf melihat masa lalunya
dari perspektif Allah yang berdaulat. Walaupun saudara-saudaranya telah
menjerumuskannya, ia melihat tangan Tuhan yang bekerja dalam semuanya. Itu
sebabnya, Yusuf tidak sampai kepahitan terhadap mereka. Yusuf melihat mereka
hanyalah “alat” di tangan Tuhan!
B3 (Berbuat)
Berdoalah supaya Allah memberikan
perspektif ilahi dalam dirimu untuk melihat semua peristiwa dan perlakuan yang
buruk terhadap Anda selama ini!
B4 (Bersaksi)
Ajaklah keluarga
Anda untuk bersama membahas B3 hari ini
B5 (Berkat)
Tuliskan
peneguhan yang Anda terima dari sharing Anda bersama keluarga
Sabtu, 22 Juni 2013
PENGAMPUNAN UNTUK MELAWAN IBLIS
2 Korintus 2:5-11
B1 (Berdoa)
Berdoalah
dan mintalah kepada Tuhan agar kita dapat
mengerti kebenaran-Nya.
B2 (Belajar)
Apa nasihat Rasul Paulus bila
kita berhadapan dengan orang yang menangisi dosanya (ayat 7-8)? Apa hubungan pengampunan dan pekerjaan iblis (ayat 11)?
Pengajaran:
Seorang pengkhotbah pernah
berkata bahwa satu-satunya yang tertawa saat kita mengalami konflik atau
perpecahan adalah iblis.Mengapa?Karena perpecahan di dalam keluarga sangatlah
diharapkan oleh iblis.Keluarga yang berselisih dan saling membenci merupakan ladang
yang subur bagi iblis menabur pekerjaannya yang lebih besar.
Hal ini disadari oleh Rasul
Paulus.Itu sebabnya, ia mendorong supaya kita saling mengampuni dan menolong
mereka yang telah mengakui dosanya. Kesedihan yang berlarut-larut dari orang
yang telah bertobat akan membuat dia tidak bisa bangkit lagi dari dosanya itu. Ketika
kita lalai mengampuni, iblis akan “mengambil keuntungan” dengan menciptakan
konflik-konflik lain untuk memperburuk luka yang sudah ada. Bila kita tidak
mengampuni, kita sebenarnya sedang mempersilakan iblis untuk menguasai keluarga
kita.Itukah yang Anda inginkan?
B3 (Berbuat)
Lihatlah baik-baik aneka
pekerjaan iblis dalam keluargamu selama tidak ada pengampunan di dalamnya!
Mintalah kuasa Tuhan bekerja menyadarkan Anda dan anggota keluargamu lainnya
untuk segera saling mengampuni.
B4 (Bersaksi)
Ajaklah
keluarga Anda untuk bersama membahas B3 hari ini
B5 (Berkat)
Tuliskan
peneguhan yang Anda terima dari sharing Anda bersama keluarga
Minggu, 23 Juni 2013
PENGAMPUNAN ADALAH KERJA KERAS
Lukas 17:1-6
B1 (Berdoa)
Berdoalah
dan mintalah kepada Tuhan agar kita dapat
mengerti kebenaran-Nya.
B2 (Belajar)
Apakah pengampunan yang diharapkan Allah kita lakukan ada batasnya (ayat 4)?Mengapa pengampunan membutuhkan
iman yang besar (ayat 5)?
Pengajaran:
Tuhan Yesus menasihati kita
supaya bila seseorang melakukan kesalahan sebanyak 7 kali maka kita harus terus
memberikan pengampunan.Angka 7 di sini adalah lambang kesempurnaan.Artinya,
pengampunan kita kepada seseorang tidak ada batasnya.Itu sebabnya, para murid
Tuhan Yesus begitu gentar mendengarkan nasihat-Nya.Mereka memohon pertolongan
Tuhan untuk memampukan mereka melakukan perintah-Nya ini.
Pengampunan adalah perkara yang
sukar. Apalagi berulang-ulang mengampuni orang yangsama atas kesalahan yang
sama pula. Pengampunan merupakan kerja keras yang hanya dimungkinkan oleh kuasa
Roh Tuhan dalam diri kita.Meskipun pengampunan adalah kerja keras, pengampunan
bukanlah kerja yang sia-sia.Ketika kita mengampuni maka kita dilepaskan dari
segala itikad dan perasaan negatif yang menggerogoti hidup kita sendiri.Pengampunan
mendatangkan damai sejahtera dalam diri kita sebagai pengampun.Pengampunan
sesungguhnya membebaskan dan membahagiakan diri kita sendiri lebih dahulu.
B3 (Berbuat)
Apakah masih ada anggota keluarga
yang Anda belum ampuni?Mohonkanlah kekuatan dari Tuhan untuk Anda bisa mulai
mengampuni!
B4 (Bersaksi)
Ajaklah
keluarga Anda untuk bersama membahas B3 hari ini
B5 (Berkat)
Tuliskan
peneguhan yang Anda terima dari sharing Anda bersama keluarga
No comments: